Sistem Pengontrolan Otomatis Aliran Air Pada Saluran Irigasi Persawahan
Syamsumarlin Syamsumarlin(1); Tasrif Hasanuddin(2); Abdul Rachman Manga(3*);
(1) Universitas Muslim Indonesia
(2) Universitas Muslim Indonesia
(3) Universitas Muslim Indonesia
(*) Corresponding Author
AbstractSistem pengairan di Indonesia mayoritas masih menggunakan model tradisional, efektifitas distribusi air kedalam lahan persawahan masih rendah dan pada dasarnya peran petani sebagai penyedia kebutuhan pangan, terutama di indonesia, sangat besar. Dalam pengolahannya, air merupakan sumber kehidupan yang tidak dapat tergantikan oleh apa pun dan sebagai salah satu faktor penting yang dilakukan sebagai proses pengairan atau lebih di kenal dengan istilah irigasi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat pengontrolan otomatis aliran air pada saluran irigasi persawahan yang dapat mempermudah dalam memberikan air ke tanah persawahan jika tanah mengalami kekurangan air. Perancangan sistem dimulai dari rangkaian sensor Soil Moisture, Arduino Nano, Orange PI, dan Pompa Air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prototipe sistem pengontrolan otomatis aliran air pada saluran irigasi persawahan yang dirancang dapat mengetahui tanah yang kekurangan air dari nilai kelembaban yang didapat berdasarkan informasi sensor soil moisture, dan hasil dari jumlah telur yg di produksi akan di tampilkan pada website. Setelah melakukan proses dalam penelitian ini hasil didapatkan total nilai rata-rata sebesar 75,6% dari nilai rata-rata pengujian yang diperoleh, dengan menggunakan alat pengontrolan otomatis aliran air pada saluran irigasi persawahan ini dapat membantu melakukan pengisian air jika tanah pada persawahan mengalami kurangnya air sehingga pekerjaan petani menjadi lebih mudah.
KeywordsSensor Soil Moisture; Arduino Nano; Orange Pi; Pompa Air
|
Full Text:PDF |
Article MetricsAbstract view: 1207 timesPDF view: 1033 times |
Digital Object Identifierhttps://doi.org/10.33096/busiti.v1i1.516 |
Cite |
References
Wahyunto, Lahan Sawah Di Indonesia Sebagai Pendukung Ketahanan Pangan Nasional, BBSDLP, 2009.
E. Z. Kafiar, E. K. Allo, and D. J. Mamahit, Rancang Bangun Penyiram Tanaman Berbasis Arduino Uno Menggunakan Sensor Kelembaban, Teknik Elektro Universitas Sam Ratulaingi Manado, 2018.
M. Khusain, Perancangan Alat Monitoring Dan Penyiraman Otomatis Tanaman Cabai Hidroponik Sistem Fertigasi Berbasis Android, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, 2013.
C. P. Yahwe, Isnawaty, and L. M. F. Aksara, Rancang Bangun Prototype System Monitoring Kelembaban Tanah Melalui Sms Berdasarkan Hasil Penyiraman Tanaman Studi Kasus Tanaman Cabai Dan Tomat, Universitas Halu Oleo, 2016.
Y. R. Wardani, Pengelolaan Pompa Air Untuk Irigasi Pertanian Dalam Mengembangkan Usaha Tani Di Desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Institut Pertanian Bogor, 2011.
S. A. Gunawan, Sistem Kendali Otomatis Pompa Air Pada Media Tanam Hidroponik Berbasis Mikrokontroler Atmega 328, Universitas Tidar, 2017.
W. Suardinata, D. H. Kusuma, M. N. Shodiq, and M. D. Ayatullah, Sistem Informasi Pengelolaan Data Air Irigasi Sebagai Pendukung Pertanian Di Kecamatan Cluring, Politeknik Negeri Banyuwangi, 2017.
D. D. Yudhistira, M. D. Ramadhan, N. Augusta, and S. Agustini, Pengukuran Kelembaban Tanah Menggunakan Sensor Kelembaban Sen0057 Pada Jenis Tanah Jenuh, Normal, Dan Kering, Institut Pertanian Bogor, 2013.
Amuddin and J. Sumarsono, Rancang Bangun Alat Penyiraman Tanaman Dengan Pompa Otomatis Sistem Irigasi Tetes Pada Lahan Kering, Universitas Muhammadiyah Mataram, 2015.
Husdi, Monitoring Kelembaban Tanah Pertanian Menggunakan Soil Moisture Sensor Fc-28 Dan Arduino Uno, Universitas Ichsan Gorontalo, 2018.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Buletin Sistem Informasi dan Teknologi Islam (BUSITI)