Analisis Bukti Digital Forensik pada Discord menggunakan Metode National Institute of Standards Technology
Andi Muh Afdal(1*); Yulita Salim(2); Abdul Rachman Manga(3);
(1) Universitas Muslim Indonesia
(2) Universitas Muslim Indonesia
(3) Universitas Muslim Indonesia
(*) Corresponding Author
AbstractPerkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa manfaat besar bagi kita dalam bidang pendidikan, bisnis dan komunikasi serta hiburan lainnya. Dalam perkembangan teknologi tersebut banyak berkembang aplikasi seperti voice chat salah satunya adalah Discord. Namun Discord kerap disalah gunakan. Aplikasi Discord ini lebih tepatnya populer di kalangan gamers. Salah satu dampak negatifnya adalah Discord menyebutkan telah mencekal lebih dari 2.000 grup yang terindikasi memiliki konten kekerasan dan ekstrim. Pelanggaran yang paling umum adalah kejahatan dunia maya, bullying dan konten eksploitasi, termasuk terorisme, balas dendam dan konten seksual. Salah satu kasus penyalahgunaan aplikasi Discord di Indonesia digunakan sebagai alat komunikasi kasus tindak pidana terorisme daulah islamiyah ISIS. Tujuan penelitian ini untuk melakukan proses investigasi dan menganalisis aplikasi Discord berbasis windows dengan menggunakan metode NIST. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa telah didapatkan hanya berupa gambar dengan nilai persentase 38,46%, untuk video dengan nilai persentase 15,38% pada saat menggunakan tool FTK Imager. Selain dari itu teks percakapan, waktu, identitas tidak didapatkan.
KeywordsDigital forensik; Discord; FTK Imager; NIST
|
Full Text:PDF |
Article MetricsAbstract view: 576 timesPDF view: 437 times |
Digital Object Identifierhttps://doi.org/10.33096/busiti.v3i4.1425 |
Cite |
References
A. Hutagaol, G. J. Waleleng, and S. H. Harillama, “Pemanfaatan Aplikasi Discord sebagai Media Komunikasi oleh Mahasiswa Magang dimasa Pandemi Covid-19 di Skilvul,” Acta Diurna Komun., vol. 4, no. 3, 2022.
A. Rakhmawan et al., “Analisis Pemanfaatan Aplikasi Discord Dalam Pembelajaran Daring Di Era Pandemi Covid-19,” Pros. Semin. Nas. Pendidik. FKIP, vol. 3, no. 1, pp. 55–59, 2020.
W. Geyser, “The Latest Discord Statistics: Servers, Revenue, Data, and More,” 2021. https://influencermarketinghub.com/discord-stats/ (accessed Jan. 21, 2022).
F. R. D. Miarsa and A. H. Romadhon, “Pelanggaran Hukum dalam Tindakan Vandalisme di Ruang Cyberspace,” urnal Ilmu Sos. dan Hum., vol. 1, no. 1, 2020.
P. M. Sulaksono and B. Santoso, “Static Forensic Pada USB Mass Storage Menggunakan Forensics Toolkit Imager,” J. Komput. Terap., vol. 8, no. 1, pp. 132–142, 2022.
A. Yudhana, I. Riadi, and I. Anshori, “Analisis Bukti Digital Facebook Messenger Menggunakan Metode Nist,” It J. Res. Dev., vol. 3, no. 1, pp. 13–21, 2018, doi: 10.25299/itjrd.2018.vol3(1).1658.
I. Riadi, R. Umar, and I. M. Nasrulloh, “Analisis Forensik Bukti Digital Pada Frozen Solid State Drive Dengan Metode National Institute of Standards and Technology (NIST),” J. Insa. Comtech, vol. 2, no. 2, pp. 33–40, 2017.
M. M. A. S. Mushlich, M. A. Izzuddin, and M. Ridwan, “Analisis kinerja aplikasi forensik open-source pada ponsel cerdas berbasis android dalam mendapatkan bukti digital,” JII J. Inov. Inform. Univ. Pradita, vol. 6, no. 2, 2021.
S. Azizah, S. A. Ramadhona, and K. W. Gustitio, “Analisis Bukti Digital pada Telegram Messenger Menggunakan Framework NIST,” J. Repos., vol. 2, no. 10, pp. 1400–1405, 2020, doi: 10.22219/repositor.v2i10.1066.
Nasirudin, Sunardi, and I. Riadi, “Analisis Forensik Smartphone Android Menggunakan Metode NIST dan Tool MOBILedit Forensic Express,” J. Inform. Univ. Pamulang, vol. 5, no. 1, pp. 89–94, 2020, doi: 10.32493/informatika.v5i1.4578.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Buletin Sistem Informasi dan Teknologi Islam (BUSITI)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.