Transformasi Peran Masyarakat Desa dalam Optimalisasi Sertifikasi Halal melalui Aplikasi SIHALAL


Syahrul Mubarak Abdullah(1*); Andi Sumardin(2); Munira Munira(3);

(1) Universitas Muslim Indonesia
(2) Universitas Muslim Indonesia
(3) Universitas Muslim Indonesia
(*) Corresponding Author

  

Abstract


Industri halal berkembang pesat sebagai pilar pertumbuhan ekonomi global, termasuk di Indonesia, didorong oleh populasi Muslim yang besar, kesadaran akan konsumsi halal, dan dukungan program pemerintah. Sertifikasi halal menjadi aspek kritis, terutama bagi UMKM, namun masih terdapat kendala seperti keterbatasan akses dan pemahaman. Untuk mengatasi hal ini, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) meluncurkan program Sertifikat Halal Gratis (SEHATI) melalui aplikasi SIHALAL. Namun, implementasinya menghadapi tantangan, seperti minimnya pengetahuan pelaku usaha tentang prosedur sertifikasi. Studi ini dilakukan di Desa Pucak, Kabupaten Maros, dengan melibatkan pelaku UMKM dan aparat desa. Metode yang digunakan bersifat partisipatif dan edukatif, meliputi presentasi, simulasi penggunaan aplikasi SIHALAL, serta diskusi kelompok. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa mayoritas peserta (48 orang) percaya SIHALAL akan membantu UMKM, dan 42 peserta menyatakan akan menggunakan layanan SIHALAL BPJPH. Namun, sebagian kecil responden masih ragu, menunjukkan perlunya sosialisasi lebih intensif. Hasil pelatihan ini berhasil meningkatkan pemahaman peserta tentang pentingnya sertifikasi halal dan penggunaan aplikasi SIHALAL. Meskipun demikian, upaya lebih lanjut dalam edukasi dan promosi diperlukan untuk meningkatkan penerimaan dan pemanfaatan layanan ini, sehingga dapat mendukung pertumbuhan industri halal di Indonesia.

 


Keywords


SIHALAL, Sertifikat Halal, Desa Pucak, Maros

  
  

Full Text:

PDF
  

Article Metrics

Abstract view: 107 times
PDF view: 52 times
     

Digital Object Identifier

doi  https://doi.org/10.33096/ilkomas.v6i1.2683
  

Cite

References


Abdul, M., & Hassan, Z. (2019). Halal Certification: A Study of Consumer Perception and Its Impact on Business Performance. International Journal of Islamic Marketing, 10(1), 45-58.

Al-Qaradawi, Y. (2013). Halal dan Haram dalam Islam. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.

Battour, M., & Ismail, M. N. (2016). Halal Tourism: Concepts, Practices, Challenges, and Future. Tourism Management Perspectives, 19, 150-154.

Dahlan, M. (2020). Strategi Pengembangan UMKM Berbasis Sertifikasi Halal di Era Digital. Jurnal Bisnis dan Manajemen Islam, 8(2), 112-125.

Hasan, A. (2021). Peran Teknologi Digital dalam Mempercepat Sertifikasi Halal bagi UMKM. Jurnal Teknologi dan Inovasi, 9(3), 78-90.

Ibrahim, R. (2018). Challenges and Opportunities in Halal Supply Chain Management. Journal of Islamic Marketing, 9(2), 301-315.

Muhammad, N., & Isa, F. M. (2019). Halal Certification: A Necessity for Muslim Consumers and Businesses. Journal of Islamic Economics and Finance, 5(1), 67-82.

Nurhayati, T. (2022). Pemberdayaan UMKM melalui Program Sertifikasi Halal Gratis: Studi Kasus di Kabupaten Maros. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 15(1), 45-60.

Rahman, A. A. (2020). Digital Transformation in Halal Industry: Opportunities and Challenges. International Journal of Halal Research, 2(1), 1-12.

Zakaria, Z. (2017). Halal Certification in Malaysia: A Review of Issues and Challenges. Journal of Food Products Marketing, 23(6), 645-660.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Ilmu Komputer untuk Masyarakat diindeks oleh

ROAD_logo Google_Scholar_logo garuda_logo


Ilmu Komputer untuk Masyarakat
e-ISSN 2721-1282
Diterbitkan oleh  Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Muslim Indonesia
Website :  https://jurnal.fikom.umi.ac.id/index.php/ILKOMAS/
Email : ilkomas@umi.ac.id

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0